Polri Tangkap 54 Tersangka Narkoba Jaringan Fredy Pratama

JAKARTA,quickq官网安卓版 DISWAY.ID--Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dittipidnarkoba) Bareskrim Polri telah menangkap 54 tersangka Narkoba yang masuk dalam jaringan Fredy Pratama.
Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa merinci 46 orang tersangka pada 2023. Sementara sisanya ditangkap pada awal tahun 2024.
"Saya akan melaporkan perkembangan kauss Fredy Pratama dengan sandi operasi escobar bahwa pada tahun 2023 telah ditangkap 46 orang tersangka dimana dari 46 tersangka ini hanya tinggal 1 orang lagi yang kasus perkara TPPU-nya atas nama Bayu Firmandi masih dalam proses penelitian oleh JPU di Kejagung," kata Mukti, Jumat, 2 Februari 2024.
BACA JUGA:Addin Jauharuddin Terpilih Aklamasi Gantikan Gus Yaqut sebagai Ketua Umum GP Ansor
"Pada awal 20224 alhamdulillah Polda Lampung berhasil mengamankan jaringan Fredy," sambungnya.
Jenderal bintang satu itu mengatakan total sabu yang telah disita dari 2020 hingga 2023 yaitu sebanyak 10,2 ton.
"Adapun total aset yang sudah kami sita selama tahun 2020 saklai tahun 2023 itu jumlah sabu yang berhasil diungkap melalui jaringan Fredy adalah 10,2 ton," ungkapnya.
Mukti menjelaskan operasi eskobar itu akan terus bekerja menghalau barang haram yang digunakan oleh jaringan Fredy Pratama.
"Tim ini tidak akan pernah berhenti untuk terus menghalau barang-barang yang masuk yang digunakan oleh jaringan Fredy," pungkas Mukti.
BACA JUGA:Timnas AMIN: Angka Kemiskinan di Era Jokowi Hanya Turun 1,60 Persen
Sebagai informasi, keberadaan Fredy Pratama masih diburu. Gembong narkoba itu sudah masuk daftar pencarian orang (DPO) sejak 2014.
Bareskrim Polri masih terus berusaha menangkap bandar narkoba kelas kakap Fredy Pratama. Polri menduga saat ini Fredy Pratama masih berada di Thailand.
Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dirtipidnarkoba) Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa mengatakan Fredy Pratama sulit ditangkap karena dilindungi oleh gengster di Thailand.
"Memang Fredy Pratama keberadaannya masih terindikasi di Thailand, cuma kita masih mendapatkan kesulitan untuk melakukan penangkapan. Karena saya bilang tadi, dari kemarin, dia dilindungi oleh gangster, katakanlah orang tuanya adalah bagian dari sindikasi narkoba di daerah Thailand," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dirtipid Narkoba) Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa dalam tanya jawab jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat, 29 Desember 2023.
- 1
- 2
- »
相关文章
Lisa BLACKPINK Tampil Edgy dengan Tuksedo di Karpet Merah Oscar 2025
Jakarta, CNN Indonesia-- Lisa BLACKPINK tampil edgy dan berbeda dalam penampilan perdananya di karpe2025-06-023 Pilihan Resep Serundeng Kelapa yang Mudah dan Praktis
Daftar Isi 1. Resep serundeng kelapa manis2025-06-02Geliat Bisnis Sukanto Tanoto, Pemilik Asian Agri di Sumatra hingga Tanglin Mall di Singapura
Warta Ekonomi, Jakarta - Nama Sukanto Tanoto mungkin sudah tidak asing lagi di dunia bisnis maupun p2025-06-02- 城市规划专业一直以来是全球热门专业。该专业完美地融合了艺术、科学与技术学科,从而形成了其跨学科的专业结构。英国的城市规划专业课程完善,是个很好的选择。今天,美行思远小编整理了英国大学城市规划专业排名T2025-06-02
Impor Melejit 21,84% pada April, Paling Besar dari Tiongkok
Warta Ekonomi, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan nilai impor Indonesia pada April 2022025-06-02Kecelakaan Maut Tol Cipularang KM 80 Dipicu Kelelahan, Korban Luka Masih Dirawat di Radjak Hospital
JAKARTA, DISWAY.ID- Penyebab kecelakaan di Tol Cipularang pada 26 Desember 2024 terkuak, yaitu dipic2025-06-02
最新评论