您的当前位置:首页 > 百科 > PLN Sempat Padamkan 40 Gardu Listrik Akibat Banjir Melanda Jakarta dan Tangerang 正文
时间:2025-05-24 15:47:57 来源:网络整理 编辑:百科
SuaraJakarta.id - PLN sembat memadamkan 40 gardu listrik di wilayah Kota Tangerang dan Tangerang Sel 苹果怎么下载quickq
SuaraJakarta.id - PLN sembat memadamkan 40 gardu listrik di wilayah Kota Tangerang dan Tangerang Selatan yakni Pondok Aren,苹果怎么下载quickq Jombang, Maharta, hingga Pondok Kacang akibat banjir melanda sejak Jumat.
"Ini untuk keselamatan masyarakat karena ada genangan. PLN sigap mengamankan dan memantau kondisi listrik saat banjir. Dan sampai Sabtu pagi hari pukul 08.00 WIB sudah 39 gardu dinyatakan aman dan menyala kembali," kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya Doddy B Pangaribuan dalam keterangan di Jakarta, Sabtu (16/7/2022).
PLN, kata Doddy, meminta masyarakat tetap waspada apabila air meninggi dan menyebabkan genangan di mana apabila air sudah memasuki rumah, segera matikan listrik dari kWh meter untuk menghindari bahaya tersengat listrik karena air merupakan konduktor listrik.
Selanjutnya, lanjut Doddy, cabut seluruh peralatan listrik yang masih menancap dan naikkan alat elektronik ke tempat yang lebih aman.
Baca Juga:Pemkot Tangerang Perbaiki Tanggul Kali Angke yang Jebol Akibat Banjir
"Masyarakat bisa menghubungi PLN melalui alikasi PLN Mobile, Contact Center 123, atau datang langsung ke kantor wilayah terdekat untuk meminta petugas memadamkan aliran listrik pada wilayah yang tergenang banjir melalui gardu distribusi," ucapnya.
Doddy mengatakan bahwa pemadaman gardu tersebut, karena saat hujan lebat dan mengakibatkan banjir pada rumah warga, aset PLN atau keduanya, ada bahaya yang bisa terjadi yaitu tersengat aliran listrik karena air merupakan salah satu konduktor listrik yang bisa mengalirkan aliran listrik ke tubuh manusia.
Setelah banjir surut, masyarakat bisa membersihkan rumah, peralatan elektronik, termasuk instalasi listrik sampai kering dan penormalan listrik oleh PLN akan dilakukan apabila instalasi listrik maupun warga sudah dalam kondisi kering dan siap dialiri listrik.
Penyalaan listrik kembali pascabanjir akan dilakukan dengan didahului oleh penandatanganan berita acara disaksikan oleh Ketua RT/RW atau tokoh masyarakat setempat.
"Kami juga mengimbau apabila datang hujan, jangan berteduh di dekat instalasi kelistrikan seperti tiang , gardu, maupun penerangan jalan untuk menghindari bahaya," ucap Doddy.
Baca Juga:Banjir Melanda Kota Tangerang dan Tangsel, PLN Padamkan 40 Gardu Listrik
Masyarakat juga perlu menggunakan alat pengaman diri seperti sepatu boots yang kedap air apabila melewati genangan air untuk menghindari resiko terkena arus listrik bocor atau pecahan kaca, paku, dan bakteri.
Arus listrik bocor bisa saja terjadi disebabkan oleh gesekan kabel listrik dengan kabel lain yang dipasang tidak sesuai aturan atau bahkan tidak memiliki izin di tiang PLN, perlu diketahui bahwa kabel dan tiang yang berada di sepanjang jalan adalah utilitas PLN. Berbagai provider telekomunikasi, telematika dan penerangan jalan juga membentangkan kabel serta membutuhkan tiang dalam pengoperasiannya.
"Masyarakat yang mengambil listrik ilegal langsung dari tiang juga sangat berbahaya karena kabelnya tidak standar dan sangat berpotensi menimbulkan arus bocor. Kabel ilegal yang bocor tadi bisa saja nempel di tiang sehingga tiangnya bertegangan listrik dan kalo banjir itu air di sekitarnya bisa ada aliran listriknya, sangat berbahaya," tutur Doddy.
Secara rutin PLN telah melakukan inspeksi terhadap tiang dan kabel yang menjadi wewenang PLN untuk memastikan penyaluran energi listrik ke masyarakat dalam kondisi normal dan aman. Masyarakat juga bisa melaporkan ke PLN apabila menjumpai tiang dan kabel listrik yang membahayakan. (Antara)
quickq苹果版2025-05-24 15:39
Pemerintahan Jokowi Selama Satu Dekade, Dinilai Berhasil Wujudkan Indonesia Sentris2025-05-24 15:36
Ketua MPR RI Periode 20242025-05-24 15:12
Dapur Bu Sastro: Catering Favorit Artis, Bisa Dipesan Dadakan!2025-05-24 14:53
Cara Ini Bisa Mengatasi Tembok Berjamur dengan Cepat2025-05-24 14:44
Mandiri Digipreneur Hub Perkuat Digitalisasi dan Pengelolaan Keuangan UMKM2025-05-24 13:54
Pahami Perbedaan Asuransi Syariah dan Konvensional2025-05-24 13:49
Sepasang Kekasih Dibacok Begal Di Cakung, Satu Korban Kritis2025-05-24 13:47
Investasi Sentuh Rp9,8 Triliun, Produksi Migas Forel dan Terubuk Medco Bisa Sumbang 30 Ribu BOEPD2025-05-24 13:39
Terharu! Kisah Rifky Bujana Bisri Anak Driver Ojol, Raih Beasiswa University of British Columbia2025-05-24 13:05
BNN Gandeng Bobon Santoso Masak Dan Makan Besar 1.200 Potong Ayam2025-05-24 15:40
Polri Bangun 13 RS Bhayangkara Sepanjang 2024, Optimalisasi Pelayanan Kesehatan Masyarakat2025-05-24 15:33
Kemenperin Tegaskan Pentingnya Pembentukan P3DN untuk Kendalikan Produk Impor2025-05-24 15:26
Castrol Wujudkan Mimpi SMK Jadi Tim Mekanik MotoGP2025-05-24 15:13
Klaim Link DANA Kaget Hari Ini, Dapatkan Saldo DANA Gratis untuk Libur Panjang2025-05-24 14:47
Polri Bangun 13 RS Bhayangkara Sepanjang 2024, Optimalisasi Pelayanan Kesehatan Masyarakat2025-05-24 14:30
Heboh Berita Naik Mikrotrans Tak Lagi Gratis, Dishub DKI: Itu Hoaks!2025-05-24 14:19
36 Bus Tua Transjakarta Mendadak Hilang, Begini Respons Dishub DKI2025-05-24 14:03
quickq官方app2025-05-24 13:44
Urus Kabel Semrawut Jangan di Jalan Protokol Aja, Kenneth: Biar Anies Baswedan Gak Hanya Seremonial2025-05-24 13:42